Sebuah nasihat mengatakan :
Jangan putus asa jika terpeleset dan jatuh ke dalam lubang yang dalam. Setelah keluar dari lubang itu engkau akan lebih kuat. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.
Jangan bersedih jika ada anak panah yang menembus tubuhmu, meski ia dibidikkan oleh orang terdekatmu. Sungguh akan ada orang lain yang akan mencabutnya nanti, mengubati luka dan mengembalikan kehidupan dan senyumanmu.
Jangan terlalu lama berdiri di atas reruntuhan rumah. Apalagi jika kekelawar sudah menjadikan ia sebagai sarangnya. Carilah suara burung yang indah di atas mega bersama sinar pagi yang baru.
Jangan melihat lembaran kertas yang telah kusam dan tulisan buram yang penuh dengan penderitaan dan kegelisahan. Engkau akan menemukan tulisan itu tidak akan abadi dan kertas-kertas itu bukan kertas terakhir buatmu.
Engkau harus membedakan antara orang yang meletakkan tulisanmu di hadapan matanya dan orang yang menitipkan tulisanmu kepada angin. Tulisan bukan sekadar untaian kata-kata indah yang akan menghilang. Dia adalah ungkapan perasaan yang bersemayam di setiap hurufnya dan denyutan impian hati manusia yang membakar setiap penderitaan dengan apinya.
No comments:
Post a Comment